Senin, 22 Februari 2010

"SHALAT ADALAH MEDIA KOMUNIKASI LANGSUNG DENGAN TUHAN"

Seorang muslim yang sedang melakukan shalat secara makna bacaan yang ada dalam shalat berisikan kontak komunikasi seorang hamba dengan Tuhan, jadi jika rutin setiap hari shalat yang diwajibkan  lima waktu maka  berarti sedang kontak langsung tanpa ada tabir yang menghalangi, karena sedang melakukan kontak dengan Tuhan, maka bacaan pada setiap gerakan haruslah jelas sebab gerak dan bacaannya sudah baku tidak bisa diubah oleh siapapun mengingat bacaan shalat dengan menggunakan bahasa Arab/bahasa Al-Qur'an yang apabila bacaan tersebut tidak jelas karena terburu-buru maknanya akan beda dan kontak komuniksinya pun menjadi tidak jelas dan ini akan berakibat tidak dirima ibadah shalatnya oleh Tuhan dan hasilnya sia-sia
Tuhan menyatakan dalam Firmannya Surat Almukminun ayat 1-2 "Beruntunglah orang-orang beriman yang dalam melakukan shalatnya dengan khusyu'".Makna ayat ini adalah shalat orang beriman diterima oleh Tuhan
apabila dilakukan dengan khusu'/konsentrasi.
Mengawali kontak komunikasi dengan Tuhan adalah ketika niat seperti lafadz Usollii fardossubhi rok'ataini makmuman fardon lillahi ta'ala Allahu Akbar yang jjika diartikan dengan bahaa indonesia;saya niat shalat waktu pagi dua roka'at wajib untuk Allah Tuhan Yang Maha Tinggi, Allah Maha Besar, ini artinya seorang
hamba sedang membuka komunikasi dengan Tuhan diwaktu pagi, lalu dilanjutkan dengan bacaan iftitah yang
artinya penyerahan total seorang hamba dipersembahkan kepada Tuhan dengan berikrar dan bertekad bulat
diantara bacaannya adalah inna shalatii wanusukii wamahyaa wamamaatii lillahi rombil a'lamin laa syarika lahu wabidzalika umirtu wa ana minal muslimin,    yang    jika      diartikan   kedalam   bahasa                Indonesia ;
Bahwa sesungguhnya shalatku, ibadahku,hidupku dan matiku kupersembahkan untuk Allah Tuhan semesta
alam, tidak ada serikat dengan-Nya dan dengan demikian aku diperintahkan, dan saya adalah dari seorang yang berserah diri, kemuin dilanjutkan dengan baan surah Al fatihah yang apa surah Al Fatihah itu diartikan kedalam bahasa Indonesia maka adalah ; Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang,
segala puji bagi Allah Tuhan semesta alam, Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang, Yang menguasai di hariPembalasan, hanya kepada engkaulah kami menyembah dan hanya kepada engkaulah   kami      mohon pertolongan, tunjukanlah kami jalan yang lurus,jalan yang engkau limpahkan kepada mereka,   bukan   jalan mereka yang dimurkai dan bukan pula jalan mereka yang sesat amin,diikuti bacaan surat dari Al-Qur'an ,
kemudian berpindah gerakan menunduk dengan baan subhana robbiyal adhimi wabihamdihi yang artinya Maha Suci Tuhanku Yang Maha Agung dan segala puji bagi-Nya, terus gerakan i'tidal/bangun berdiri lagi dengan membaca sami'allahu liman hamidah robbanaa lakal hamdu, yang artinya Allah telah mendengar untuk siapa hambaku memuji, kemudian takbir dengan melakukan gerakan sujud dengan membaca; subhana robbiyal a'la wabihamdihi, yang artinya Maha suci Tuhanku Yang Maha Tinggi dan segala puji bagi-Nya, lalu duduk dengan membaca robbighfirlii warhamnii,wajburnii, warfa'nii, warzukni, wahdinii, wa'afinii wa'fuannii
lalu gerakan sujud yang kedua seperti sujud pertama dengan bacaan yang sama da inilah shalat hitungan raka'at pertama lalu berdirilagi untuk melakukan raka'at kedua lalu baca surah Al-fatihah dan seterusnya bacaannya sama seperti bacaan pada raka'at pertama lalu diakhiri bacaan tahyat yang isinya memuja Allah bersyahadat kemudian mengirim selawat kepada nabi Muhammad dan kepada Nabi Ibrohim dan diakhiri salam, itulah persembahan /shalat sebagai kontak komunikasi diwaktu pagi, jika kita simpulkan isi komunikasi dalam shalat itu adalah ;
1. niat sengaja melakukan shalat itu dengan ihlas
2. ikrar/berjanji bahwa shalatku, ibadahku,hidupku dan matiku total untuk Allah
3. memuja dan memuji Alah Tuhan semesta alam
4. minta pertolongan dan petunjuk jalan yang lurus/jalan yangbenar
5. Minta diampuni, dikasihi,diberi kekuatan, diangkat derajatnya, diberi rizki, petunjuk,, disehatkan,dan    
    minta dmaafkan segala dosa dan kesalahan
6. Mengulangi bacaan Syahadatain sebagai sumpah setia sorang muslim
7. Mencurahkan salam dan selawat atas Nabi Irohim dan keluarganya demikianpula salam dan selawat atas
    Nabi Muhammad da keluarganya
8. ditutup dengan salam, Assalamu a'laikum warahmatullahi wabarokatuh, yang artinya salam sejahtera atasmu
    dan semoga keberkahan atasmu pula sambil menengok ke kanan dan kekiri maksudnya ucapan itu untuk
    saudara/orang yang ada disebelah kanan dan sebelah kiri.
Inilah suatu persembahan dwaktu pagi yang isi makna bacaannya adalah begitu indah sehingga perlu dilakukan dengan penuh konsentrasi tidak perlu terburu-buru dan inilah bentuk komunikasi yang sangat indah  yang diucapkan lima kali sehari semalam selama masih hidup didunia.
Semoga uraian ini dapat menggugah kesadaran kita umat muslim untukbersungguh-sungguh dalam melakukan
ibadah shalat, tentunta bukan sekedar shalat tetapi shalat yang baik,konsentrasi dan khusyu' dan semoga Tuhan senantiasa memberikan anugerah petunjuk da kemauan untuk menjalankannya amin

Tidak ada komentar:

Posting Komentar